Page Nav

HIDE

Post Snippets

FALSE
HIDE_BLOG
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Presiden Jokowi sampaikan ucapan merayakan Hari Raya Waisak kepada umat Buddha

  Umat Budha bermeditasi saat detik-detik perayaan Tri Suci Waisak 2567 BE/2023 di pelataran candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu ...

 

Umat Budha bermeditasi saat detik-detik perayaan Tri Suci Waisak 2567 BE/2023 di pelataran candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu 5 Juni 2023.


POKROL.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Minggu menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Waisak bagi seluruh umat Buddha dan berdoa semoga semua makhluk berbahagia.

"Kepada saudara-saudaraku umat Buddha, Selamat Hari Raya Waisak. Semoga semua makhluk berbahagia," kata Jokowi di akun Instagram @jokowi saat diamati di Jakarta, Minggu 5 Juni 2023.

Pada peringatan Waisak tahun ini, para biksu Buddha dari berbagai negara melakukan ziarah Thudong dengan berjalan kaki ke Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, untuk memperingati hari raya di sana, jelasnya.

Thudong adalah ritual yang dilakukan oleh bhantes (biarawan Buddha) yang melibatkan berjalan jauh, seringkali hingga seribu kilometer, untuk meniru Buddha. Para biksu yang melakukan ziarah tiba di Borobudur pada 31 Mei.

Presiden menambahkan, para biksu disambut hangat oleh warga sepanjang perjalanannya di Indonesia.

Sebuah gambar yang menggambarkan perjalanan yang dilakukan para biksu Buddha ke Candi Borobudur dan keramahan yang ditunjukkan warga kepada mereka mengiringi sambutan presiden di media sosial.

Pada Minggu pagi, para penganut agama Budha mengikuti prosesi jalan kaki dari Candi Mendut ke Candi Borobudur untuk memperingati Hari Raya Waisak.

Mereka membawa api suci yang diambil dari situs Mrapen di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dan air suci dari situs Umbul Jumprit di Kabupaten Temanggung, juga di Jawa Tengah, selama prosesi.

Api suci dan air suci tersebut telah disakralkan pada ritual yang dilakukan oleh para biksu dan umat Buddha lainnya di Candi Mendut sebelumnya.

Menurut Ketua Pengurus Besar Majelis Umat Buddha Indonesia (Walubi), S Hartati Murdaya, api suci melambangkan energi kehidupan sedangkan air melambangkan kerendahan hati, kesucian, dan ketenangan.

Selain air suci dan api suci, bendera merah putih dan hasil bumi seperti beras, sayuran, dan buah-buahan juga dibawa ke Candi Borobudur dalam prosesi tersebut.


Temukan Berita dan konten POKROL lainnya di Google News.

1 komentar

  1. indahnya hidup saling berdampinngan di indonesia , kita musti bersyukur dikasih anugrah yang begitu indah

    BalasHapus

Thank you for your kind comment, we really appreciate it.